Pada
pasar ini kekuatan permintaan dan kekuatan penawaran dapat bergerak secara
leluasa.
Ada pun harga yang terbentuk benar-benar mencerminkan keinginan produsen dan
konsumen.
Permintaan mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran
mencerminkan
keinginan produsen atau penjual. Bentuk pasar persaingan murni terdapat
terutama
dalam bidang produksi dan perdagangan hasil-hasil pertanian seperti beras,
terigu,
kopra,
dan minyak kelapa.
beberapa
rumusan masalah yaitu antar lain:
1.
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna.
2.
Pemaksimuman keuntungan jangka pendek.
3.
Keseimbangan dalam industri.
4.
Kebaikan & keburukan pasar persaingan sempurna.
1
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna
Pasar
persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai suatu struktur pasar atau
industri
dimana
terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak
dapat
mempengaruhi
keadaan di pasar.
Ciri-ciri
selengkapnya dari pasar persaingan sempurna adalah seperti yang diuraikan
dibawah
ini :
��
Perusahaan adalah pengambil harga
Pengambil
harga atau price taker berarti suatu perusahan yang ada di dalam
pasar
tidak dapat menentukan atau mengubah harga pasar. Apa pun tindakan
perusahaan
dalam pasar, ia tidak akan menimbulkan perubahan ke atas harga pasar
yang
berlaku. Harga barang di pasar ditentukan oleh interaksi diantara keseluruhan
produsen
dan keseluruhan pembeli. Seorang produsen terlalu kecil peranannya
didalam
pasar sehingga tidak dapat mempengaruhi penentuan harga atau tingkat
produksi
dipasar. Peranannya sangat kecil tersebut disebabkan karena jumlah
produksi
yang diciptakan produsen merupakan sebagian kecil saja dari keseluruhan
jumlah
barang yang dihasilkan dan diperjual-belikan.
��
Setiap perusahaan mudah keluar atau masuk
Sekiranya
perusahaan mengalami kerugian, dan ingin meninggalkan industri
tersebut,
langkah ini dapat dengan mudah dilakukan. Sebaliknya apabila ada produsen
yang
ingin melakukan kegiatan di industri tersebut, produsen tersebut dapat dengan
mudah
melakukan kegiatan yang diinginkannya tersebut. Sama sekali tidak terdapat
hambatan-hambatan,
baik secara legal maupun dalam bentuk lain secara keuangan
atau
secara kemampuan teknologi, misalnya kepada perusahaan-perusahaan untuk
memasuki
atau meninggalkan bidang usaha tersebut.
��
Menghasilkan barang serupa
Barang
yang dihasilkan berbagai perusahaan tidak mudah untuk dibedabedakan.
Barang
yang dihasilkan sangat sama atau serupa. Tidak terdapat perbedaan
yang
nyata diantara barang yang dihasilkan suatu perusahaan lainnya. Barang seperti
itu
dinamakan dengan istilah barang identical atau homogenous. Karena barangbarang
tersebut
adalah sangat serupa para pembeli tidak dapat membedakan yang
mana
dihasilkan produsen A atau B atau produsen yang lainnya. Barang yang
EKONOMI
KOPERASI – Atikah Hardiana
dihasilkan
seorang produsen merupakan pengganti sempurna kepda barang yang
dihasilkan
oleh produsen-produsen lain. Sebagai akibat dari efek ini, tidak ada
gunanya
kepada perusahaan-perusahaan untuk melakukan persaingan yang berbentuk
persaingan
bukan harga atau nonprice competition atau persaingan dengan misalnya
melakukan
iklan dan promosi penjualan. Cara ini tidak efektif untuk menaikkan
penjualan
karena pembeli mengetahui bahwa barang-barang yang dihasilkan berbagai
produsen
dalam industri tersebut tidak ada bedanya sama sekali.
��
Terdapat banyak perusahaan di pasar
Sifat
inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk
mengubah
harga. Sifat ini meliputi dua aspek, yaitu jumlah perusahaan sangat banyak
dan
masing-masing perusahaan adalah relative kecil kalau dibandingkan dengan
keseluruhan
jumlah perusahaan di dalam pasar. Sebagai akibatnya produksi setiap
perusahaan
adalah sangat sedikit kalau dibandingkan dengan jumlah produksi dalam
industri
tersebut,. Sifat ini menyebabkan apa pun yang dilakukan perusahaan, seperti
menaikkan
atau menurunkan harga dan menaikkan atau menurunkan produksi, sedikit
pun
ia tidak mempengaruhi harga yang berlaku dalam pasar/industri tersebut.
��
Pembeli mempunyai pengetahuan yang sempurna mengenai pasar
Dalam
pasar persaingan sempurna juga dimisalkan bahwa jumlah pembeli
adalah
sangat banyak. Namun demikian dimisalkan pula bahwa masing-masing
pembeli
tersebut mempunyai pengetahuan yang sempurna mengenai keadaan dipasar,
yaitu
mereka mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubahan-perubahan ke
atas
harga tersebut. Akibatnya para produsen tidak dapat menjual barangnya dengan
harga
yang lebih tinggi dari yang berlaku di pasar.
2.2
Kebaikan dan keburukan pasar persaingan sempurna
Pasar
persaingan sempurna memiliki bebarapa kebaikan dibandingkan pasar-pasar
yang
lainnya antara lain :
1.
Persaingan sempurna memaksimumkan efisiensi
Sebelum
menerangkan kebaikan dari pasar persaingan sempurna ditinjau dari sudut
efisiensi,
terlebih
dahulu akan diterangkan dua konsep efisiensi yaitu:
a.
Efisiensi produktif
Untuk
mencapai efisiensi produktif harus dipenuhi dua syarat. Yang pertama,
untuk
setiap tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang paling minimum.
Untuk
menghasilkan suatu tingkat produksi berbagai corak gabungan faktor-faktor
produksi
dapat digunakan. Gabungan yang paling efisien adalah gabungan yang
mengeluarkan
biaya yang paling sedikit. Syarat ini harus dipenuhi pada setiap
EKONOMI
KOPERASI – Atikah Hardiana
tingkat
produksi. Syarat yang kedua, industri secara keseluruhan harus
memproduksi
barang pada biaya rata-rata yang paling rendah, yaitu pada waktu
kurva
AC mencapai titik yang paling rendah. Apabila suatu industri mencapai
keadaan
tersebut maka tingkat produksinya dikatakan mencapai tingkat efisiensi
produksi
yang optimal, dan biaya produksi yang paling minimal.
b.
Efisiensi Alokatif
Untuk
melihat apakah efisiesi alokatif dicapai atau tidak, perlulah dilihat
apakah
alokasi sumber-sumber daya keberbagi kegiatan ekonomi/produksi telah
dicapai
tingkat yang maksimum atau belum. Alokasi sumber-sumber daya mencapai
efisiensi
yang maksimum apabila dipenuhi syarat berikut : harga setiap barang sama
dengan
biaya marjinal untuk memproduksi barang tersebut. Berarti untuk setiap
kegiatan
ekonomi, produksi harus terus dilakukan sehingga tercapai keadaan
dimana
harga=biaya marjinal. Dengan cara ini produksi berbagai macam barang
dalam
perekonomian akan memaksimumkan kesejahteraan masyarakat.
c.
Efisiensi dalam persaingan sempurna
Didalam
persaingan sempurna, kedua jenis efisiensi ynag dijelaskan diatas
akan
selalu wujud. Telah dijelaskan bahwa didalam jangka panjang perusahaan
dalam
persaingan sempurna akan mendapat untung normal, dan untung normal ini
akan
dicapai apabila biaya produksi adalah yang paling minimum. Dengan
demikian,
sesuai dengan arti efisiensi produktif yang telah dijelaskan dalam jangka
panjang
efisiensi produktif selalu dicapai oleh perushaan dalam persaingan
sempurna.
Telah
juga dijelaskan bahwa dalam persaingan sempurna harga = hasil
penjualan
marjinal. Dan didalam memaksimumkan keuntungan syaratnya adalah
hasil
penjualan marjinal = biaya marjinal. Dengan demikian didalam jangka panjang
keadaan
ini berlaku: harga = hasil penjualan marjinal = biaya marjinal. Kesamaan ini
membuktikan
bahwa pasar persaingan sempurna juga mencapai efisiensi alokatif.
Dari
kenyataan bahwa efisiensi produktif dan efisiensi alokatif dicapai didalam
pasar
persaingan
sempurna.
2.
Kebebasan bertindak dan memilih
Persaingan
sempurna menghindari wujudnya konsentrasi kekuasaan di segolonan
kecil
masyarakat. Pada umumnya orang berkeyakinan bahwa konsentrasi semacam itu akan
membatasi
kebebasan seseorang dalam melakukan kegiatannya dan memilih pekerjaan yang
disukainya.
Juga kebebasaannya untuk memilih barang yang dikonsumsikannya menjadi
lebih
terbatas.
Didalam
pasar yang bebas tidak seorang pun mempunyai kekuasaan dalam
menentukan
harga, jumlah produksi dan jenis barang yang diproduksikan. Begitu pula dalam
menentukan
bagaimana faktor-faktor produksi digunakan dalam masyarakat, efisiensilah
yang
menjadi factor yang menentukan pengalokasinya. Tidak seorang pun mempunyai
EKONOMI
KOPERASI – Atikah Hardiana
kekuasan
untuk menentukan corak pengalokasiannya. Selanjutnya dengan adanya kebebasaan
untuk
memproduksikan berbagai jenis barang maka masyarakat dapat mempunyai pilihan
yang
lebih banyak terhadap barang-barang dan jasa-jasa yang diperlukan untuk
memenuhi
kebutuhannya.
Dan masyarakat mempunyai kebebasan yang penuh keatas corak pilihan yang
akan
dibuatnya dalam menggunakan factor-faktor produksi yang mereka miliki.
Disamping
memiliki kebaikan-kebaikan, pasar persaingan sempurna juga memiliki
keburukan-keburukan
antara lain :
1.
Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
Dalam
pasar persaingan sempurna teknologi dapat dicontoh dengan mudah oleh
perusahaan
lain. Sebagai akibatnya suatu perusahaan tidak dapat meemperoleh keuntungan
yang
kekal dari mengembangkan teknologi dan teknik memproduksi yang baru tersebut.
Oleh
sebab
itulah keuntungan dalam jangka panjang hanyalah berupa keuntungan normal,
Karena
walaupun
pada mulanya suatu perusahaan dapat menaikkan efisiensi dan menurunkan biaya,
perusahaan-perusahaan
lain dalam waktu singkat juga dapat berbuat demikian.
Ketidakkekalan
keuntungan dari mengembangkan teknologi ini menyebabkan perusahaanperusahaan
tidak
terdorong untuk melakukan perkembangan teknologi dan inovasi.
Disamping
oleh alasan yang disebutkan diatas, segolongan ahli ekonomi juga berpendapat
kemajuan
teknologi adalah terbatas dipasar persaingan sempurna karena
perusahaanperusahan
yang
kecil ukurannya tidak akan mampu untuk membuat penyelidikan untuk
mengembangkan
teknologi yang lebih baik. Penyelidikan seperti itu sering kali sangat mahal
biayanya
dan tidak dapat dipikul oleh perusahaan yang kecil ukurannya.
2.
Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial
Didalam
menilai efisiensi perusahaan yang diperhatikan adalah cara perusahaan itu
menggunakan
sumber-sumber daya. Ditinjau dari sudut pandangnan perusahaan,
penggunaannya
mungkimn sangat efisien. Akan tetapi, ditinjau dari sudut kepentingan
masyarakat,
adakalanya merugikan.
3.
Membatasi pilihan konsumen
Karena
barang yang dihasilkan perusahaan-perusahan adalah 100 persen sama,
konsumen
mempunyai pilihan yang terbatas untuk menentukan barang yang akan
dikonsumsinya.
4.
Biaya dalam pasar persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
Didalam
mengatakan biaya produksi dalam pasar persaingan sempurna adalah paling
minimum,tersirat
(yang tidak dinyatakan)pemisalan bahwa biaya produksi tidak berbeda.
Pemisalan
ini tidak selalu benar. Perusahaan-perusahaan dalam bentuk pasar lainnya
mungkin
dapat mengurangi biaya produksi sebagai akibat menikmati skala
ekonomi,perkembangan
teknologi dan inovasi.
EKONOMI
KOPERASI – Atikah Hardiana
5.
Distribusi pendapatan tidak selalu rata
Suatu
corak distribusi pendapatan tertentu menimbulkan suatu pola permintaan
tertentu
dalam masyarakat. Pola permintaan tersebut akan menentukan bentuk pengalokasian
sumber-sumber
daya. Ini berarti distribusi pendapatan menentukan bagaimana bentuk dari
penggunaan
sumber-sumber daya yang efisien. Kalau distribusi pendapatan tidak merata
maka
penggunaan sumber-sumber daya (yang dialokasikan secara efisien) akan lebih
banyak
digunakan
untuk kepentingan golongan kaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar